Ambon, BM.com- Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Lembaga Dakwah Kampus (LDK) Al Ikwan Universitas Pattimura (Unpatti) Ambon menyelenggarakan kegiatan Orientation Odyssey Pattimura’s dengan tema “ The Great Awakening: Masa Transisi dari Remaja ke Dewasa, dari Siswa ke Mahasiswa ” di Student Center FKIP, Kamis (4/9/2025).
Kegiatan yang melibatkan mahasiswa baru ini bertujuan untuk membekali mahasiswa baru dengan pemahaman tentang proses transisi dari remaja menuju dewasa, serta dari status siswa menjadi mahasiswa yang memiliki tanggung jawab akademik maupun sosial yang lebih besar.
Wakil Rektor Bidang Akademik Prof. Dr. Dominggus Malle, S.Pc, M.Sc dalam sambutanya menjelaskan bahwa masa transisi dari remaja menuju dewasa, dari siswa menjadi mahasiswa, merupakan fase penting yang patut disadari oleh setiap mahasiswa baru.
Ditekankan pula bahwa secara literasi hanya ada dua status yang menggunakan istilah “maha” secara horizontal, yakni mahasiswa dan mahaguru atau profesor. Oleh karena itu, status mahasiswa adalah sebuah kebanggaan sekaligus tanggung jawab besar, karena di dalamnya tersimpan harapan untuk meraih masa depan yang lebih baik.
Kehadiran LDK Al Ikwan dalam menyelenggarakan kegiatan ini dipandang sebagai wadah yang luar biasa untuk membantu mahasiswa baru memahami makna dan peran penting dari perubahan status tersebut.
Diakhir sambutannya Prof. Malle mengatakan Universitas Pattimura melalui Lembaga Dakwah Kampus Al Ikwan menyambut kehadiran mahasiswa baru sebagai bagian dari upaya membentuk insan akademik yang berintegritas, berdaya saing, serta mampu memberikan kontribusi nyata bagi pengembangan universitas, masyarakat, dan bangsa.
Dikesempatan yang sama Wali kota Ambon Bodewin Wattimena, dalam sambutanya mengatakan bahwa masa transisi dari siswa menjadi mahasiswa adalah momentum krusial yang menentukan arah masa depan generasi muda.
Menurutnya proses ini bukan sekadar perubahan status, tetapi juga mencakup transformasi besar secara fisik, psikologis, sosial, hingga akademik. Ia menyebut fase ini sebagai The Great Awakening, dimana mahasiswa dituntut untuk lebih mandiri, berpikir kritis, dan mampu mengambil keputusan secara dewasa.
Wali Kota mengatakan perubahan dari siswa ke mahasiswa adalah masa penuh tantangan. Tidak hanya soal akademik, tetapi juga menyangkut kehidupan sehari-hari, pergaulan, hingga tanggung jawab terhadap diri sendiri.
Di akhir sambutan, Wali Kota berpesan agar mahasiswa tetap fokus pada pilihan jurusan yang sudah diambil, serta berkomitmen menyelesaikan studi tepat waktu.
“Memanfaatkan kesempatan kuliah sebagai bekal membangun masa depan. menurutnya, dunia perkuliahan harus dimaknai sebagai ajang membentuk karakter, mengasah keterampilan, memperluas wawasan, dan membangun jejaring” tutupnya.
Kegiatan Orientation Odyssey Pattimura’s turut dimeriahkan dengan penampilan stand up comedy oleh konten kreator asal Kota Ambon, Raja Majapahit, serta pembacaan puisi oleh Eko Saputra Poceratu.(**)